Telah hilang bersama badai yang
kau kirim
Ubun-ubun ku melemah
Telah kau hambat langkah pasti dengan beribu labirin
Kau tiupkan ruh halus mengusik sanubari
Terjajah, kehilangan akal sehat
Menjamah pada hati yang tidak sudi terjamah
Limbung dikelamnya kota tua
Terkocok lepas seperti dadu-dadu bermata enam
Terusir dari prinsip materialitas
Seperti panjangan kuno yang semakin menua
Telah kau hambat langkah pasti dengan beribu labirin
Kau tiupkan ruh halus mengusik sanubari
Terjajah, kehilangan akal sehat
Menjamah pada hati yang tidak sudi terjamah
Limbung dikelamnya kota tua
Terkocok lepas seperti dadu-dadu bermata enam
Terusir dari prinsip materialitas
Seperti panjangan kuno yang semakin menua
Manusia terbuang,
tenggelam,
kelam,
kusam,
tak berbayang.
Dan puh...hilang
tenggelam,
kelam,
kusam,
tak berbayang.
Dan puh...hilang
Tapaktuan,March
15 2016
7.23
Am
Komentar
Posting Komentar